Celoteh Gapokku

Tanpa cinta hidup tak berwarna, dengan cinta hidup akan menghadapi bermacam variasi emosi. Sedih, senang hal biasa karena itulah yang membuat cinta kadang harus dilupakan atau harus dikenang.

Kadang kita ditolak oleh orang yang kita cintai, kadang ditinggalkan. Kadang kita jatuh cinta dengan orang yang salah, atau pada waktu yang salah. Apapun alasannya, kita harus berhenti mencintai mereka.Apa bisa? Ya pasti bisa. Semudah itu? Ya jelaslah ngga.

Aku pernah ditinggalin pas lagi sayang-sayangnya, memang sakit sih. Tapi mau gimana lagi? Ya toh ga mungkin lah dukun bertindak, hehe

Namun memilih harus berhenti mencintai, terutama saat si dia (mungkin) mempunyai perasaan yang sama? Itu butuh tekad sekuat platinum setebal 10 inci emoticon-Big Grin wkwkwk.

Mungkin kamu juga pernah merasakan sakitnya patah hati, hayo ngaku lo ya hehehe.

Lanjut ya critanya, hampir satu setengah tahun aku berlarut-larut dalam perasaan itu. Ku lihat dia bisa dengan mudah ngelupain aku, harusnya aku juga bisa dong meninggalkan semua kenangan indah dengannya, tapi justru sebaliknya. Sedih banget kan ya hidup ku hehehe.

Aku selalu ngerasa kalau dia yang terbaik, aku nggak bisa merelakannya begitu saja. Nggak jarang, aku masih berpikir kalau dia adalah orang yang tepat dan terbaik buat aku. Ya jadinya gini aku makin susah move on deh.

Tapi anehnya ketika mata ini tanpa sadar selalu melihat kearahmu, bibir ini pun ikut tersenyum ketika melihat senyummu, dan jantung juga berdebar saat berada di dekatmu.

Tepat satu bulan kita bertemu, senyuman yang kamu berikan memikat hatiku. Aku menikmati satu bulan bersamamu. Mencoba menilik lebih jauh apakah kamu juga punya rasa yang sama.

Ketika kutahu kamu hanya menganggapku sebagai teman biasa. Sebagai teman yang kamu perlakukan aku sama seperti yang lain. Maka ku simpan rapat-rapat rasa ini sampai akhirnya kita berpisah untuk kembali kerumah. Aku tidak bisa melakukan apapun lagi. Aku hanya bisa mengutarakan perasaanku melalui tulisan ini untukmu.

Pertemuan pertama kita. Senyum mu membuatku jatuh cinta. Aku pikir kamu juga merasakan hal yang sama. Akan tetapi kenyataan tidak selalu sama. Hanya aku yang jatuh cinta. Dan akhirnya aku memilih menyimpan dalam hati saja. Tapi terima kasih sudah membuatku mengerti indahnya jatuh cinta.

Memang berat rasanya melihatmu bercanda tawa dengan yang lain, itu akan membuat hatiku terasa dihujam oleh sebilah belati yang sangat tajam. Tapi, selagi kamu masih bisa tersenyum ku relakan kamu bahagia dengan yang lain.

Aku rela merasakan sakit asal kamu bahagia, mungkin ini yang disebut pengorbanan cinta, rela sakit demi dia yang dicintainya.

Tak pernah terbayangkan sebelumnya akan terasa begitu sakit, walaupun sejak awal sudah kupersiapan hatiku akan semua ini, namun masih tetap terasa begitu sakit. Jadi, kumohon bahagia lah untuk ku yang sudah bersusah payah mencintaimu dalam diamku. Aku berharap semoga waktu mampu mengikis rasa cintaku untukmu.

Sakit yang termat sangat yang diakibatkan oleh cinta, membuatku tak pernah percaya  kalau cinta itu indah, sudah berkali-kali hatiku hancur karena cinta, semula aku berharap kalau kisah cintaku akan berakhir happy ending seperti di FTV yang sering ku tonton, namun kini aku menyadari cinta tak selamanya berakhir bahagia.

Puisi Gapok :

Aku terus bertanya-tanya bagaimana kabarmu?
Kepada seorang hawa yang elok di mataku
Anugerah indah dari tuhanku
Tertera di ukir manis senyummu

Langit menyaksikan linangan rinduku
Bumi merasakan getaran bahagiaku
Awan putih pun tersenyum padaku
Karena bahagiaku tertulis dalam bahagiamu

Hanya pena tuhan yang mencatat jodohku
Hati ini sekedar berdoa menyodorkan namamu
Pasrah dan sabar adalah tamengku
Dan doa adalah senjata sebab ijab hajadku


Dariku, untukmu wahai pujaan hati❤

Post a Comment

Previous Post Next Post