Zina Atas Nama Cinta

 

Zina atas nama cinta adalah hal yang lagi ngetren di kalangan muda dan mudi, ironisnya kebanyakan dari mereka tidak malu. Bahkan dengan penuh kesombongan, di umbarkan zinanya kesemua orang. Ketika ada yang tanya "Kenapa melakukan itu?" jawabannya santai "Sayakan cinta, orang suka sama suka wajar dong melakukan sensasi baru dalam hal percintaan".

Padahal cinta adalah anugrah, tetapi di kambing hitamkan oleh manusia-manusia yang masih belum menemukan jalan kebenaran. Wahai sahabat, sesungguhnya siapapun yang memahami buruknya zina, niscaya tidak ada yang mendekati hal tersebut. Maka jauhi hal-hal yang merangsang diri kita jatuh ke dalam jurang zina. Antara lain adalah tatapan mata antar lawan jenis, memandang wanita adalah panah paling beracun dari berbagai macam anak-anak panahnya iblis. 

Ingat wahai sahabat, ketika mata ini terlena dalam buwaian dosa. Maka pintu masuk untuk iblis terbuka lebar, kala iblis berhasil masuk maka zina menjadi tuntutan yang seakan-akan kuwajiban bagi muda mudi yang sedang di mabuk cinta. Zina seakan-akan menjadi kebutihan bagi insan yang sedang di gelai cinta. 

Kala zina menjadi kebutuhan hidup yang wajar, maka akan muncul pobia dalam syariat agama. Orang akan menganggap premitiv hidup tanpa pacar, orang akan menganggap kolot kalau hidup masih mementingkan keperawanan. Ketika cara pandang manusia perjaka bukan persoalan dan gadis bukan keutamaan. Maka dunia ini akan di penuhi manusia-manusia yang haus akan zina. 

Masih ingusan sudah berani berzina, remaja sexs di luar nikah, dan bahkan yang sudah tuapun tidak mau ketinggalan merasakan kenikmatan terlarang. Hancur sudah tatanan kehidupan bernasab, coba kita buka mata. Lihat! Berapa anak yang lahir tanpa tau harus di sandarkan nasabnya kepada siapa? Ingat sahabat! Allah tidak tidur. Allah tidak diam. 

Semua yang kita perbuat ada hukum timbal baliknya, orang dulu mengatakan "Apa yang kita tanam, maka itulah yang akan kita tuai". Keburukan yang kita tanam, maka keburukan pula yang akan kita petik begitu pula sebaliknya. Ini bukan karma yang bisa di tepis dengan paranormal dan ini bukan pula hukum alam yang bisa di lawan dengan menghadirkan pawang. 

Tapi ini adalah hukumnya Allah, Firaun saja yang punya seribu orang penyihir dia mati tenggelam di tengah laut. Korun saja yang berkelimangan harta dia mati di telan hartanya. Apa lagi kita manusia yang tidak di kenal, manusia yang punya 1001 kelemahan, maka Allah dengan mudahnya memberikan balasan kepada kita yang setimpal dengan apa yang telah kita perbuat. Laki-laki yang hobinya zina, doyan mengoleksi wanita, bahkan jodohnya pun doyan gonta ganti pria. Betulkah penzina jodohnya adalah penzina? Silahkan untuk kawan-kawan semua untuk membuka Al Quran surat Annur ayat 3 beserta dengan tafsirnya. 

bersambung....